kminin RVL= Rumah Virus Literasi dengan Founder Mr. Emcho alias Abah Khoiri menggaung dan menggema ke penjuru Nusantara. Hal ini terjadi setelah melaksanakan perhelatan akbar di Jogja dengan acara KOPDAR 1 RVL, Workshop dan Menerbitkan Karya Buku di BBPG tanggal 21-23 Oktober 2022 yang luar biasa. Kesuksesan KOPDAR 1 Jogja karena kegigihan pengurus RVL. Dan motor penggerak Mr. Emho dan ada pengurus yang menjadi donatur dan penyedia tempat kopdar gratis. Namun pada awalnya tiada greget dan tanggapan anggota. Hampir saja gagal. Kerena sebuah keyakinan tiga serangkai terus berkumunikasi dan saling suport dan ditindak lanjuti rapat pengurus 4 kali, pasti jadi KOPDAR 1 JOGJA, maka keyakinan kepada Allah kuat, alhamdulillah terkabul dan terlaksana dengan sukses. Sehabis KOPDAR RVL 1 jumlah anggotanya meningkat pesat. Pertanggal 21 Januari 2023 anggota menjadi 188 orang baik dari guru maupun nonguru. Pada KOPDAR 1 peserta yang mengikuti KOPDAR dan Workshop serta mengirimkan tulisannya ke panitia baik anggota maupun peserta (calon anggota) maka mendapat sertifikat 44 JP dari Penerbit Kamila Press (sponsor) dengan ditandatangani ketua Pelaksana KOPDAR 1 RVL, Mukmin, M.Pd. sekaligus sebagu Owner Kamila Press dan Founder RVL Drs. Much. Khoiri, M.Si. Tindak lanjut program RVL alhasil yang mendapat sertifikat dari peserta yang hadir 68 orang hanya....orang. Hasil artikel KOPDAR 1 RVL Jogja akan diterbitkan Kamila Press kerjasama dengan pengurus RVL menjadi Buku Antologi 2 jilid karena ada 89 artikel. Mr. Emcho nama panggilan dari Much. Khoiri sebagai Fuonder RVL sangat luar biasa menjadikan Grup Rumah Literasi untuk menggembleng anggotanya. Para anggota selalu dimotivasi dan terus digerakkan untuk menulis artikel sesuai yang dengan yang disenangi dan ditekuni. Bukuan hanya OMDO (Omong Doang) Mr. Emcho terus Mengirim artikel yg luar bias hampir setiap hari bahkan satu hari dua kali posting artikel di hrup RVL. Betapa hebatnya Mr. Blantik Literasi ini nama panggilan lain dari Much. Khoiri yang pandai membagi waktu dalam kesibukannya sebagai Dosen UNESA, penulis, Editor dan Melakukan Workshop Literasi baik online maupun ofline. Kemudian diikuti beberapa Angga RVL kirim artikelnya ke WA grup RVl dengan blog. Kemudian saling BW dan saling menghargai dan menyemangati. Karena anggota masih banyak yang belum bergerak walaupun hanya kirim satu puisi dan pantun atau artikel, maka MR. Emcho selalu mengingatkan para anggota untuk menyempatkan 15 menit untuk membaca postingan teman dan berkomentar di blognya. Saking opennya Mr. Emcho sebagi penanggung jawab RVL. Mengapa hal ini penting menyempatkan untuk membaca dan BW? Menurut saya ini penting sebagai belajar bagi anggota sebagai penulis pemula seperti saya. Dengan membaca artikel, puisi, pantun dari anggota atau teman yang posting di grup, maka kita belajar secara langsung cara menulis artikel, pantun dan Puisi. Dengan cara ATM dulu. Yang dimaksud bukan ATM itu Anjungan Tunai Mandiri, tetapi Amati Tiru Modifikasi. Karena tulisan orang lain itu kita jadikan sebagi model untuk kita amati, cermati lalu kita Tiru. Tiru dalam arti mencontoh dengan Modifikasi atau kita buat tulisan itu dengan model lain sesuai dengan kemampuan kita. Bisa kita parafrasekan diungkap dengan bahasa kita. Program SABUSAKEL (satu bulan satu artikel) alhamdulillah sudah berjalan tiga bulan, Desember 2022, Januari dan Februari 2023. Pertama dimulai bulan Desember 2022. Sebelum program diluncurkan Mr. Emcho menulis Resensi buku lebih dulu dan di posting ke grup RVL. Beliau selalu semangat menginspirasi dengan menberi contoh lebih dahulu. Saya belum pernah menulis Resensi buku, walaupun sering membaca Timbangan Buku atau Resensi Buku di koran Jawa Pos atau majalah. Mau tidak mau sebagai pengurus dan anggota RVL harus melaksanakan program dari pengurus yang telah disepakati dalam rapat. Bagi saya ini Sabusakel sangat bermanfaat bagi penulis pemula, saya dan anggota RVL. Mengapa? Karena dengan program ini anggota harus membaca buku yang akan diresensi baik itu membeli buku cetak maupun membaca buku online. Tanpa membaca kita tidak bisa meresensi apa isi buku itu. Apa kelebihan dan kekurangan isi buku.Mengenai cara merensi sudah diberi contoh Mr. Emcho dan Prof. Ngainun Naim busa kita jadikan model. Secara tidak langsung anggota RVL wajib minimal membaca satu buku baik fiksi maupun nonfiksi dalam satu bulan. Dengan membaca buku itu kita mendapatkan ilmu, pertama cara menulis buku baik fiksi maupun nonfiksi. Kedua kita mendapatkan informasi baru yang merupakan celengan kita berupa pengetahuan. Pengetahuan itu bisa kita ambil pokok-pokoknya kita tulis dalam HP atau catatan-catatan yang kita arsipkan. Ketika nanti kita menulis membutuhkan referensi atau acaun kita sudah siap. Jangan lupa tetap mencantumkan pendapat siapa daru buku apa, halaman berapa biar kita tidak dianggap plagiat. Saya ingat ungkapan "Rahap membaca mudah menulis." Karena kalau kita ingin menulis, rumusnya: menulis, menulis, menulis, dan baca, baca, baca. Karena dari mana kita bisa menulis dengan baik kalau membaca kita kurang. Membaca buku, koran, majalah adalah bahan dasar untuk memproduksi tulisan. Oleh karena itu program di RVL ini bagus. Mari kita laksanakan sehingga Rumah Virus Litearsi ini rumah kita untuk saling berbagi tulisan dan belajar menulis. Karena anggotanya mempunyai beragam genre menulis. Ada yang mampu menulis artikel dengan baik, ada yang sedang, dan ada yang baru belajar. Ada yang pandai menulis kisah perjalan, puisi, pantun, cerpen, novel dan lain-lain. Sehingga kita berada di grup Rumah Virus Literasi ini mampu menulis dan menerbitkan karya dengan baik dengan berbagi genre tulisan dan mampu mampu menjadi penyebar virus liteasi di lingkungan masing-masing. Semoga hajat ini dimudahakan dan dikabulkan Allah SWT. Tuhan ).

 Program RVL Sangat Bagus 

Pembelajaran Bagi Anggota  termasuk SABUSAKEL)

Oleh: Mukminin

RVL= Rumah Virus Literasi dengan Founder Mr. Emcho alias Abah Khoiri  menggaung dan menggema ke penjuru Nusantara. Hal ini terjadi setelah melaksanakan perhelatan akbar di Jogja  dengan acara KOPDAR 1 RVL,  Workshop dan Menerbitkan Karya Buku di BBPG tanggal 21-23 Oktober 2022 yang luar biasa.

Kesuksesan KOPDAR 1 Jogja karena kegigihan pengurus RVL. Dan motor penggerak Mr. Emho dan ada pengurus yang menjadi donatur dan penyedia tempat kopdar gratis. Namun pada awalnya tiada greget dan tanggapan anggota. Hampir saja gagal. Kerena sebuah keyakinan tiga serangkai terus berkumunikasi dan saling suport dan ditindak lanjuti  rapat pengurus 4 kali, pasti jadi KOPDAR 1 

JOGJA, maka keyakinan kepada Allah kuat, alhamdulillah terkabul dan terlaksana dengan sukses.

Sehabis KOPDAR RVL 1 jumlah anggotanya meningkat pesat. Pertanggal 21 Januari 2023 anggota menjadi 188 orang baik dari guru maupun nonguru.

Pada KOPDAR 1 peserta yang mengikuti KOPDAR dan Workshop serta mengirimkan tulisannya ke panitia baik anggota maupun peserta (calon anggota) maka mendapat sertifikat 44 JP dari Penerbit Kamila Press (sponsor) dengan ditandatangani ketua Pelaksana KOPDAR 1 RVL, Mukmin, M.Pd. sekaligus sebagu Owner Kamila Press dan Founder RVL Drs. Much. Khoiri, M.Si. 

Tindak lanjut program RVL alhasil yang mendapat sertifikat dari peserta yang hadir 68 orang hanya....orang.

 Hasil artikel KOPDAR 1 RVL Jogja akan diterbitkan  Kamila Press kerjasama dengan pengurus RVL menjadi Buku Antologi 2 jilid karena ada 89  artikel.

Mr. Emcho nama panggilan dari Much. Khoiri sebagai Fuonder RVL sangat luar biasa menjadikan Grup Rumah Literasi untuk menggembleng anggotanya.

Para anggota selalu dimotivasi dan terus digerakkan untuk menulis artikel sesuai yang dengan yang disenangi dan ditekuni.

Bukuan hanya OMDO (Omong Doang) Mr. Emcho terus Mengirim artikel yg luar bias hampir setiap hari bahkan satu hari dua kali posting artikel di hrup RVL. Betapa hebatnya Mr. Blantik Literasi ini nama panggilan lain dari Much. Khoiri yang pandai membagi waktu dalam kesibukannya sebagai Dosen UNESA, penulis, Editor dan Melakukan Workshop Literasi baik online maupun ofline.

Kemudian diikuti beberapa Angga RVL kirim artikelnya  ke WA grup RVl dengan blog. Kemudian saling BW dan saling menghargai dan menyemangati.

Karena anggota masih banyak yang belum bergerak walaupun hanya kirim satu puisi dan pantun atau artikel, maka MR. Emcho selalu mengingatkan para anggota untuk menyempatkan 15 menit untuk membaca postingan teman dan berkomentar di blognya.

Saking opennya Mr. Emcho sebagi penanggung jawab RVL.

Mengapa hal ini penting menyempatkan untuk membaca dan BW? Menurut saya ini penting sebagai belajar bagi anggota sebagai penulis pemula seperti saya. Dengan membaca artikel, puisi, pantun dari anggota atau teman yang posting di grup, maka kita belajar secara langsung cara menulis artikel, pantun dan Puisi.

Dengan cara ATM dulu. Yang dimaksud bukan ATM itu Anjungan Tunai Mandiri, tetapi Amati Tiru Modifikasi. Karena tulisan orang lain itu kita jadikan sebagi model untuk kita amati, cermati lalu kita Tiru. Tiru dalam arti mencontoh dengan Modifikasi atau kita buat tulisan itu dengan model lain sesuai dengan kemampuan kita. Bisa kita parafrasekan diungkap dengan bahasa kita.

Program SABUSAKEL (satu bulan satu artikel) alhamdulillah sudah berjalan tiga bulan, Desember 2022, Januari dan Februari 2023. Pertama dimulai bulan Desember 2022. 

Sebelum program diluncurkan Mr. Emcho menulis Resensi buku lebih dulu dan di posting ke grup RVL. Beliau selalu semangat menginspirasi dengan menberi contoh lebih dahulu.

Saya belum pernah menulis Resensi buku, walaupun sering membaca Timbangan Buku atau Resensi Buku di koran Jawa Pos atau majalah. Mau tidak mau sebagai pengurus dan anggota RVL harus melaksanakan program dari pengurus yang telah disepakati dalam rapat.

Bagi saya ini Sabusakel sangat bermanfaat bagi penulis pemula, saya dan anggota RVL. Mengapa? Karena dengan program ini anggota harus membaca buku yang akan diresensi baik itu membeli buku cetak maupun membaca buku online. Tanpa membaca kita tidak bisa meresensi apa isi buku itu. Apa kelebihan dan kekurangan isi buku.Mengenai cara merensi sudah diberi contoh Mr. Emcho dan Prof. Ngainun Naim busa kita jadikan model.

Secara tidak langsung anggota RVL wajib minimal membaca satu buku baik fiksi maupun nonfiksi dalam satu bulan. Dengan membaca buku itu kita mendapatkan ilmu, pertama cara menulis buku baik fiksi maupun nonfiksi. Kedua kita mendapatkan informasi baru yang merupakan celengan kita berupa pengetahuan. Pengetahuan itu bisa kita ambil pokok-pokoknya kita tulis dalam HP atau catatan-catatan yang kita arsipkan. Ketika nanti kita menulis membutuhkan referensi atau acaun kita sudah siap. Jangan lupa tetap mencantumkan pendapat siapa daru buku apa, halaman berapa biar kita tidak dianggap plagiat.

Saya ingat ungkapan "Rahap membaca mudah menulis." Karena kalau kita ingin menulis, rumusnya: menulis, menulis, menulis, dan baca, baca, baca. Karena dari mana kita bisa menulis dengan baik kalau membaca kita kurang. Membaca buku, koran,  majalah adalah bahan dasar untuk memproduksi tulisan.

Oleh karena itu program di RVL ini bagus. Mari kita laksanakan sehingga Rumah Virus Litearsi ini rumah kita untuk saling berbagi tulisan dan belajar menulis. Karena anggotanya mempunyai beragam genre menulis. Ada yang mampu menulis artikel dengan baik, ada yang sedang, dan ada yang baru belajar. Ada yang pandai menulis kisah perjalan, puisi, pantun, cerpen, novel dan lain-lain.

Sehingga kita berada di grup Rumah Virus Literasi ini mampu menulis dan menerbitkan karya dengan baik dengan berbagi genre tulisan dan mampu mampu menjadi penyebar virus liteasi di lingkungan masing-masing. Semoga hajat ini dimudahakan dan dikabulkan Allah SWT. Tuhan yang Maha Kuasa. Aamiin. Salam Literasi! 

Lamongan, Februari 2023

* Mukminin

Biodata penulis:

* Mukminin

(Guru Penulis, Pegiat Literasi, Owner Kamila Press, Tim Pengembang Puisi 2.0 Indonesia Timur, Konsultan Umroh VIP dan Haji Puls Arminareka Perdana KCP Lamongan). Lahir di Jombang 6 Juli 1965. Pendidikan terakhir S2 UNISDA Lamongan. Guru SMP N I Kedungpring, Lamongan sejak.1989- sekarang. Penulis 36 Buku: 6 buku solo;  55 Pantun Nasehat; Jurus Jitu Menjadi Penulis Andal Bersama Pakar; Laron; Nusantara Berpantun; Dari Pengantar Jadi Buku, dan 30 buku antologi).

Oleh: Mukminin

RVL= Rumah Virus Literasi dengan Founder Mr. Emcho alias Abah Khoiri  menggaung dan menggema ke penjuru Nusantara. Hal ini terjadi setelah melaksanakan perhelatan akbar di Jogja  dengan acara KOPDAR 1 RVL,  Workshop dan Menerbitkan Karya Buku di BBPG tanggal 21-23 Oktober 2022 yang luar biasa.

Kesuksesan KOPDAR 1 Jogja karena kegigihan pengurus RVL. Dan motor penggerak Mr. Emho dan ada pengurus yang menjadi donatur dan penyedia tempat kopdar gratis. Namun pada awalnya tiada greget dan tanggapan anggota. Hampir saja gagal. Kerena sebuah keyakinan tiga serangkai terus berkumunikasi dan saling suport dan ditindak lanjuti  rapat pengurus 4 kali, pasti jadi KOPDAR 1 

JOGJA, maka keyakinan kepada Allah kuat, alhamdulillah terkabul dan terlaksana dengan sukses.

Sehabis KOPDAR RVL 1 jumlah anggotanya meningkat pesat. Pertanggal 21 Januari 2023 anggota menjadi 188 orang baik dari guru maupun nonguru.

Pada KOPDAR 1 peserta yang mengikuti KOPDAR dan Workshop serta mengirimkan tulisannya ke panitia baik anggota maupun peserta (calon anggota) maka mendapat sertifikat 44 JP dari Penerbit Kamila Press (sponsor) dengan ditandatangani ketua Pelaksana KOPDAR 1 RVL, Mukmin, M.Pd. sekaligus sebagu Owner Kamila Press dan Founder RVL Drs. Much. Khoiri, M.Si. 

Tindak lanjut program RVL alhasil yang mendapat sertifikat dari peserta yang hadir 68 orang hanya....orang.

 Hasil artikel KOPDAR 1 RVL Jogja akan diterbitkan  Kamila Press kerjasama dengan pengurus RVL menjadi Buku Antologi 2 jilid karena ada 89  artikel.

Mr. Emcho nama panggilan dari Much. Khoiri sebagai Fuonder RVL sangat luar biasa menjadikan Grup Rumah Literasi untuk menggembleng anggotanya.

Para anggota selalu dimotivasi dan terus digerakkan untuk menulis artikel sesuai yang dengan yang disenangi dan ditekuni.

Bukuan hanya OMDO (Omong Doang) Mr. Emcho terus Mengirim artikel yg luar bias hampir setiap hari bahkan satu hari dua kali posting artikel di hrup RVL. Betapa hebatnya Mr. Blantik Literasi ini nama panggilan lain dari Much. Khoiri yang pandai membagi waktu dalam kesibukannya sebagai Dosen UNESA, penulis, Editor dan Melakukan Workshop Literasi baik online maupun ofline.

Kemudian diikuti beberapa Angga RVL kirim artikelnya  ke WA grup RVl dengan blog. Kemudian saling BW dan saling menghargai dan menyemangati.

Karena anggota masih banyak yang belum bergerak walaupun hanya kirim satu puisi dan pantun atau artikel, maka MR. Emcho selalu mengingatkan para anggota untuk menyempatkan 15 menit untuk membaca postingan teman dan berkomentar di blognya.

Saking opennya Mr. Emcho sebagi penanggung jawab RVL.

Mengapa hal ini penting menyempatkan untuk membaca dan BW? Menurut saya ini penting sebagai belajar bagi anggota sebagai penulis pemula seperti saya. Dengan membaca artikel, puisi, pantun dari anggota atau teman yang posting di grup, maka kita belajar secara langsung cara menulis artikel, pantun dan Puisi.

Dengan cara ATM dulu. Yang dimaksud bukan ATM itu Anjungan Tunai Mandiri, tetapi Amati Tiru Modifikasi. Karena tulisan orang lain itu kita jadikan sebagi model untuk kita amati, cermati lalu kita Tiru. Tiru dalam arti mencontoh dengan Modifikasi atau kita buat tulisan itu dengan model lain sesuai dengan kemampuan kita. Bisa kita parafrasekan diungkap dengan bahasa kita.

Program SABUSAKEL (satu bulan satu artikel) alhamdulillah sudah berjalan tiga bulan, Desember 2022, Januari dan Februari 2023. Pertama dimulai bulan Desember 2022. 

Sebelum program diluncurkan Mr. Emcho menulis Resensi buku lebih dulu dan di posting ke grup RVL. Beliau selalu semangat menginspirasi dengan menberi contoh lebih dahulu.

Saya belum pernah menulis Resensi buku, walaupun sering membaca Timbangan Buku atau Resensi Buku di koran Jawa Pos atau majalah. Mau tidak mau sebagai pengurus dan anggota RVL harus melaksanakan program dari pengurus yang telah disepakati dalam rapat.

Bagi saya ini Sabusakel sangat bermanfaat bagi penulis pemula, saya dan anggota RVL. Mengapa? Karena dengan program ini anggota harus membaca buku yang akan diresensi baik itu membeli buku cetak maupun membaca buku online. Tanpa membaca kita tidak bisa meresensi apa isi buku itu. Apa kelebihan dan kekurangan isi buku.Mengenai cara merensi sudah diberi contoh Mr. Emcho dan Prof. Ngainun Naim busa kita jadikan model.

Secara tidak langsung anggota RVL wajib minimal membaca satu buku baik fiksi maupun nonfiksi dalam satu bulan. Dengan membaca buku itu kita mendapatkan ilmu, pertama cara menulis buku baik fiksi maupun nonfiksi. Kedua kita mendapatkan informasi baru yang merupakan celengan kita berupa pengetahuan. Pengetahuan itu bisa kita ambil pokok-pokoknya kita tulis dalam HP atau catatan-catatan yang kita arsipkan. Ketika nanti kita menulis membutuhkan referensi atau acaun kita sudah siap. Jangan lupa tetap mencantumkan pendapat siapa daru buku apa, halaman berapa biar kita tidak dianggap plagiat.

Saya ingat ungkapan "Rahap membaca mudah menulis." Karena kalau kita ingin menulis, rumusnya: menulis, menulis, menulis, dan baca, baca, baca. Karena dari mana kita bisa menulis dengan baik kalau membaca kita kurang. Membaca buku, koran,  majalah adalah bahan dasar untuk memproduksi tulisan.

Oleh karena itu program di RVL ini bagus. Mari kita laksanakan sehingga Rumah Virus Litearsi ini rumah kita untuk saling berbagi tulisan dan belajar menulis. Karena anggotanya mempunyai beragam genre menulis. Ada yang mampu menulis artikel dengan baik, ada yang sedang, dan ada yang baru belajar. Ada yang pandai menulis kisah perjalan, puisi, pantun, cerpen, novel dan lain-lain.

Sehingga kita berada di grup Rumah Virus Literasi ini mampu menulis dan menerbitkan karya dengan baik dengan berbagi genre tulisan dan mampu mampu menjadi penyebar virus liteasi di lingkungan masing-masing. Semoga hajat ini dimudahakan dan dikabulkan Allah SWT. Tuhan yang Maha Kuasa. Aamiin. Salam Literasi! 

Lamongan, Februari 2023

* Mukminin

Biodata penulis:

* Mukminin

(Guru Penulis, Pegiat Literasi, Owner Kamila Press, Tim Pengembang Puisi 2.0 Indonesia Timur, Konsultan Umroh VIP dan Haji Puls Arminareka Perdana KCP Lamongan). Lahir di Jombang 6 Juli 1965. Pendidikan terakhir S2 UNISDA Lamongan. Guru SMP N I Kedungpring, Lamongan sejak.1989- sekarang. Penulis 36 Buku: 6 buku solo;  55 Pantun Nasehat; Jurus Jitu Menjadi Penulis Andal Bersama Pakar; Laron; Nusantara Berpantun; Dari Pengantar Jadi Buku, dan 30 buku antologi).