Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2023

Nenek Hidayah dan Daun Gugur

Gambar
 Nenek Hidayah dan Daun Gugur Musholla Darul Taqwa mamang selalu dipenuhi   jamaah sholat fardu setiap saat. Tempatnya rindang, sejuk dan bersih. Kerindangan itu karena di depan masjid ada 2 pohon mangga gadung yang besar.  Setiap akan shalat jamaah fardu pelataran selalu bersih tidak ada satu pun sampah daun. Hal ini karena ada ringan tangan salah satu jamaah yang sepuh bernama nenek Hidayah usia 70 tahun yang selalu mengambili daun-daun itu dengan ikhlas tanpa ada yang meminta.Hal itu dilakukan nenek Hidayah sudah bertahun-tahun, hingga punggungnya bungkuk.  Suatu hari usai shalat jamaah, Ustadz yang tukang imami Musholla dan  takmir omong-omong untuk mencari tukang bersih-bersih daun-daun di pelataran musholla dan lingkungannya. Karena kasihan melihat nenek Hidayah yang semakin tua terus mengambili sampah daun-daun secara sukarela. Mereka berdua sepakat Pak Dul Adi ditunjuk sebagai petugas kebersihan dalam dan luar madjid dengan diberi honor bulanan. Karena kasihan nenek Hidayah sem

Salah Ucap

 Salah Ucap #pentigraf Betapa bahagianya Pak Karjo sebagi TU pada sekolah SMP Negeri yang sudah ASN 15 tahun. Istrinya juga seorang guru SD yang ASN. Pak Karjo dikaruniai seorang anak perempuan semata wayang yang sudah lulus perawat bernama Sinta. Pada kuliah semester akhir  temannya Sinta yang  bernama Raka menyampaikan uneg-unegnya bahwa ia jatuh cinta pada Sinta. Karena sudah tahu watak dan watuknya Sinta menerima dengan sepenuh hati. Pada waktu wisuda Raka menyampaikan pesan kepada Sinta, bahwa usai  wisuda 1 Minggu orang tuanya akan melamar kepada orang tua Sinta. Sinta menyetujuinya.  Tepat hari yang dijanjikan satu minggu setelah wisuda kekuarga Raka dari Kalimantan berlima datang ke rumah Sinta untuk melamar. Keluarga Sinta pun sudah siap dengan  ewoh dan sugoh untuk menyambut tamunya. Ruang sudah dihias berbagai kue-kue sudah siap, buah serta makan siangnya. Makan yang disiapkan sate kambing, sate ayam, dan asem-asem balungan, serta minuman es kopyor. Setelah tamu datang disam

Rintik Hujan Tengah September

Gambar
 Rintik Hujan Tengah September Sore tadi awan menghias langit gelap kini rintik rinai hujan turun agak deras  usai kaki turun dari altar masjid jamaah magrib  rintiknya membasuh  bumi menghalau udara panas membakar hari-hari berlalu  kedelai kuning layu  tembakau kerdil air sumur dusun terkikis mengering malam tengah September daun-daun mandi membasuh duli  bongkahan tanah sawah senyum  gembira walau mulut belum rapat kini bau ampo segar menusuk hidung daun-daun batang pohon yang mulai rontok tersenyum bersama semi trubus daun flamboyan berhias bunga merah merekah mencorak langit  biru bunga flamboyan berjajar memamerkan rona cantiknya memesona semringah merah berbaris di pinggir jalan raya hati girang gembira bunga flamboyan merah merona bak perawan bergincu menghipnotis mata terbelalak  terpikat Tuhan Maha Sempurna  Tuhan Maha Indah Ruang Kerja Kamila Press, 17092023. 18.24 Cak Inin  Mukminin

Kata Pengantar Buku "Pekik Merdeka Indonesia Jaya

Gambar
Kata Pengantar  Buku "Pekik Merdeka Indonesia Jaya" * Mukminin Puisi merupakan karya sastra yang mengungkapkan perasaan dan pikiran penulis ke dalam kata-kata yang indah dan menggugah, dan penuh makna. Puisi juga  merupakan sebagai bentuk ekspresi dari penulisnya. Puisi merupakan salah satu sarana untuk menyampaikan ide atau gagasan terhadap suatu hal atau peristiwa yang terjadi. Bisa peristiwa lampau, sekarang, atau perspektif masa yang akan datang. Menulis puisi bisa diterbitkan menjadi sebuah buku,  baik buku pribadi atau solo. Bisa juga menulis puisi untuk diterbitkan menjadi buku bersama atau antologi atau nubar = nulis bareng.  Buku "Pekik Merdeka Indonesia Jaya" Edisi Khusus Kemerdekaan RI adalah buku yang ditulis secara nubar. Buku ini ditulis oleh 45 penyair yang dipandegani oleh Ibu Wakil Bupati Sumenep, Madura Ibu Hj. Dewi Kholifah dan yang dikoordinir oleh Bapak Ali Harsojo. Saya mengucapkan selamat kepada Wakil Bupati Sumenep dan  para penulis buku Peki

Puisi Pagi #Puisi 2.0

  Puisi Pagi #Puisi 2.0  KARENA WAKTU  mentari pagi tersenyum memerah hiruk pikuk insan ke ladang karya tak terasa dalam sibuk senja menggulung waktu malam pun tiba Rumah Syiar Baitullah,15092023. 17.02 Cak Inin Mukminin # 01 P 2.0   KETIKA KATA  tertoreh pada karya hati nurani bicara  kata melesat pada  hati pembaca tersenyum dalam jiwa  mengangguk Telkom Babat, 15092923. 21.53 Cak Inin Mukminin # 02 P.20 KARYA BICARA  ilmu tanpa diikat  segera alpa  bicara lepas  bebas mengangkasa  karya akan bicara siapa anda  karya mengabadi  sepanjang masa Rumah Syiar Baitullah LA, 16092023 Cak Inin Mukminin # 03 P.20

Mengapa Buku Anda Ditolak Tim ISBN? Lanjutan.

Gambar
Mengapa Buku Anda Ditolak Tim ISBN? Lanjutan.  Akhir-akhir ini mulai bulan Januari 2023 pengajuan nomor ISBN buku cetak dan elektronik semakin ketat.  Awal September 2021 buku-buku mulai tidak mudah mendapat ISBN. Permasalahannya membludaknya buku-buku dari hasil belajar menulis saat pandemi Covid-19. Dan hampir semua buku yang diajukan ke Tim ISBN mendapat nomor ISBN. Ternyata buku-buku yang sudah mendapat nomor ISBN tersebut hanya dicetak 5 buku, 10 buku, bahkan ada yang tidak dicetak sama sekali. Hal ini merugikan bagi Tim ISBN, katena nomor yang diberikan sia-sia. Permasalahan lainnya adalah beberapa peberbit (Indie) yang tidak mengirimkan kewajiban kirim 2 eksemplar ke Tim Deposit Perpusnas dan juga ada yang belum bayar pajak ke pemerintah. Sehingga peberbit tersebut tidak mendapatkan nomor ISBN dari buku yang dikirim ke Tim ISBN. Alias diblokir.  Di awal tahun 2023 malah ketat lagi untuk mendapatkan nomor ISBN.  Ini syarat-syarat mengajukan nomor buku ber-ISBN:  1. Penerbit harus

Mengapa Naskah Buku Kita Ditolak Tim ISBN?

Gambar
 Berbagi Pengalaman:  Mengapa Naskah Buku Kita Ditolak Tim ISBN? Sebelum saya membahasa judul tersebut di atas alangkah baiknya jika saya mengingatkan kembali tentang kegiatan menulis buku. Menulis adalah mengungkapkan ide, gagasan, opini, dalam rangkaian kalimat yang bermakna kepada publik atau pembaca. Menurut  Tarigan (1986:15) menulis adalah suatu kegiatan menuangkan ide atau gagasan dengan menggunakan bahasa tulisan sebagai media penyampaiannya. Dengan demikian tujuan menulis adalah memberikan informasi, membujuk, dan menghibur pembaca. Betapa bahagianya ketika tulisan kita yang berupa karya buku bisa membantu memunculkan ide baru, bisa memecahkan masalah, memberikan informasi Positif, mendorong memunculkan ide, memghibur pada pembaca. Jika terjadi demikian tulisan kita memberikan kepuasan batin pada kita sebagai penulis. Bahkan karya tulisan kita bisa mendatangkan rezeki yang berupa honor dari penerbitan artikel kita di media sosial atau dari peberbitan buku kita. Perlu kita keta