Berbagi Trik Pengalaman Bapak Encom Rahman Menjadi Guru Berprestasi Nasional dan Internasional
Berbagi Trik Pengalaman Bapak Encom Rahman Menjadi Guru Berprestasi Nasional dan Internasional
Peresume :
Mukminin Guru.SMP Negeri I Kedungpring, Lamongan
Ahad, 12 April.2020
Pukul 19.00 - 21.00
Pertemuan ke-8
Profile Bapak Encom Rahman
Penulis memiliki nama lengkap Encon Rahman. Ia lahir di Majalengka pada tanggal 5 April 1972. Ia merupakan anak tunggal dari Ibu Ecoh (almh) dan Bapak Darmin (alhm). Encon Rahman sekolah di SD Negeri Cikampek XV kemudian melanjutkan sekolah ke SMP Negeri Cigasong. Setelah lulus ia melanjutkan ke Sekolah Pendidikan Guru (SPG) Negeri Majalengka.
Setelah itu ia merantau ke Bandung. Sambil bekerja Encon Rahman melanjutkan kuliah di Universitas Pasundan Bandung Fakultas Pendidikan dan Keguruan Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Setelah menyelesaikan pendidikan di Unpas selanjutnya pada tahun 2002 ia menjadi santri karya di pesantren Daarut Tauhiid pimpinan Abdullah Gymnastiar (Aa Gym). Enam tahun lamanya Encon Rahman mondok di pesantren Daarut Tauhiid. Ia berkarya pada program Misykat Lembaga Dompet Peduli Umat
(DPU) DT.
Prestasi beliau:
Menjadi gupres tingkat nasional juara 1 tahun 2016
Terpilih jadi duta bangsa Indonesia untuk tampil di ajang internasional sebagai guru terbaik Indonesia pada tahun 2017 di Thailand, dan mendapatkan penghargaan princess maha chakri awards (PMCA) sebagai guru Prestasi Internasional.
Beliau membuka dengan mengucapkan bismillah, beliau menyampaikan pengalaman dan trik bagaimana agar menjadi gupres tingkat nasional maupun gupres internasional.
Lomba gupres termasuk ajang berprestasi dan bergengsi bagi seorang guru karena penilaian gupres lebih komprehensif dan menyeluruh dari berbagai faktor.
Seorang guru harus memiliki jabatan profesional yang mencakup 7 M:
1. Mendidik
2. Membimbing
3. Mengarahkan kan
4. Melatih
5. Menilai
6. Mengajar
7. Mengevaluasi
Beliau mengatakan pemerintah selalu rutinitas mengadakan lomba gupres baik dari tingkat jenjang satuan pendidikan TK, SD, SMP, SMA diantaranya memiliki tujuan:
1. Mengangkat guru sebagai profesi terhormat mulia bermartabat dan terlindungi
2. Meningkatkan motivasi dan profesionalisme guru dalam pelaksanaan tugas profesionalnya
3. Meningkatkan persaingan yang sehat selalu pemberian penghargaan di bidang pendidikan
4. Membangun komitmen mutu guru dalam rangka peningkatan mutu pembelajaran menuju standar nasional pendidikan.
Untuk menjadi gupres tidak mudah dan juga tidak mustahil.Kenapa dikatakan demikian?
Sebagaimana sampaikan di awal pembicaraan menjadi gupres merupakan ajang prestasi dan prestise tertinggi bagi karir seorang guru. Jika dalam lomba lomba sejenis yang diadakan oleh Kemendikbud seperti inobel lkg ogn dan sejenisnya itu baru bagian terkecil dari komponen gupres.
Berdasarkan kondisi itu, bagi rekan rekan guru yang tertarik akan mengikuti ajang lomba gupres harus dipersiapkan sejak dini.
Apa saja kang Encon Rahman persiapannya agar menjadi juara 1 gupres tingkat nasional?
Nah Pada kesempatan ini saya akan membongkar rahasianya kenapa saya menjadi juara gupres dan Bumenjadi guru inter nasional mewakili Indonesia tahun 2017 lihatlah yutube ini.
https://youtu.be/FWBFNVvHi-8
Pokok-pokok tanya jawab Bapak Encom dengan peserta:
Beliau menjelaskan trik untuk mendapatkan penghargaan Maha Cakri Award adalah harus mengikuti seleksi Kemendikbud dengan persyaratan acuan dari PMCA Thailand sekaligus sebagai gupres nasional.
Unsur-unsur yang dinilai untuk seleksi gupres ada 4: kepribadian, sosial, profesional, dan pedagogik. Keempat unsur komponen tadi harus dibuktikan dalam bentuk portopolio, wawancara, tes, presentasi dan sikap kita pada saat mengikuti ajang gupres. Memiliki tulisan yang dibukukan atau artikel di surat kabar merupakan salah satu penilaian dari pihak juri dari unsur profesional. Saya sendiri pada waktu mengikuti ajang gupres tingkat nasional menyodorkan sekitar 150 lebih tulisan artikel yang dimuat di surat kabar dan buku buku yang dicetak dan diterbitkan oleh penerbit mayor.
Proses menjadi gupres sebagai berikut
1. Persiapkan dengan baik apa yang dibutuhkan dalam lomba tersebut dengan berdasar kepada pedoman lomba gupres yang selalu disampaikan pemerintah setiap tahunnya.
2. Jangan mau menjadi peserta gupres karena desakan pihak luar misalnya PGRI atau kepala sekolah.
3. Karya tulis untuk bekal gupres adalah buku-buku karangan sendiri atau keroyokan / antologi dan tulisan kita yang pernah dimuat berbagai media cetak.
4. Persiapkan juga media pembelajaran, bimbingan kepada rekan guru, dan bimbingan kepada anak-anak kita hingga menjadi juara.
Pesan Bapak Encom ketika mengikuti lomba gupres adalah amalan lahir dan amalan batin. Amalan lahiriahnya adalah isi seluruh komponen portopolio dengan benar. Sedangkan amalan
batiniah, ketika kita akan mengikuti lomba gupres jangan dengki, sombong kepada orang lain.
Kita harus fokus, jangan ketergantungan pada dinas, kita harus mandiri, kita butuh modal, kesabaran dan ketakwaan lah yang luar biasa dan bangkit menjadi yang terbaik, manjadda wajada.
Kata mutiara: Jangan Takut Berbuat Salsh, tapi Takutlah tidak Bisa Memperbaiki Kasalahan.
Wassalamu'alaikum.
Alhamdulilah.. Dah selesai resumenya pak..
BalasHapusSemangat..smg kita jg bisa mngikuti jejak beliau..
Makasih aamiin bu
BalasHapusterus berkarya
BalasHapusMakasih pak yan. Lanjut tulis terus mumpung lockdown
Hapus