Hikmah Ramadhan Sebagai Bulan Tarbiyah

 Hikmah Ramadhan Sebagai Bulan Tarbiyah


Oleh : Mukminin

Bulan ramadhan bulan yang istimewa sebagai bulan tarbiyah atau pendidikan. Mendidik diri kita sebagai seorang muslim. Di bulan ramadhan kita  harus bangun pagi-pagi untuk saur dan shalat malam, shalat jamah di masjid, shalat taraweh, membaca Al-Qur'an, sedekah. Amalan-amalan kita dilipat gandakan pahalanya oleh Allah.  Kegiatan ini kita implementasikan di 11 bulan ke depan sehabis ramadhan dan kita pertahankan. Jangan  hanya kita lakukan di bulan ramadhan saja setelah itu selesai atau berhenti. Itulah namanya tarbiyah. Kita mendidik diri kita, keluarga kita, lingkungan kita, sehingga benar-benar puasa meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah. Dan kita pantas mendapat ijazah "Laalakum tattaqun", menjadi hamba  yang meningkat ketakwaannya. 

Adaun apa ciri-ciri orang yang beriman dan  bertaqwa:

1. Orang yang percaya kepada Allah dan rasul-nya.

2. Mengakui kebenaran Al-Qur'an dan sunahnya dengan tidak ada keraguan. 

3. Hidupnya untuk berjihad di jalan Allah, sesuai dengan firman Allah, "Sesungguhnya orang-orang mukmin yang sebenarnya adalah mereka yang beriman kepada Allah dan rasulNya, kemudian tidak ragu-ragu, dan mereka jihad dengan harya dan jiwanya di jalan Allah. Mereka itulah orang-orang yang benar", (QS: Al-Hujurat: 15). 

 

Amalan-amalan lain yang dicintai Allah yang perlu kita lakukan di bulan ramadhan: 

1. Sholat tepat pada waktunya. Ketika ada panggilan shalat yaitu adzan segera bergegaslah shalat jamaah di maajid atau musholla. Jangan menunda-nunda. Orang yang shalat tepat pada waktunya pada hari kiamat wajahnya cerah bersinar, dimudahkan di sirotol mustaqim , dijauhkan neraka dan dimasukkan surganya Allah. 

2. Biruwalidain yaitu berbakti kepada kedua orang tua. Menjalan apa yang diperintah orang tua asal tidak bertentangan dengan agama dan tidak berkata kasar atau membentak, santun dan mau merawat orang tua ketika sakit. Perintah agama setelah patuh dan taat pada Allah dan Rasulnya adalah berbakti dan patuh pada kedua orang tuanya. Ingat ridho Allah terletak pada ridho kedua  orang tuamu wabil khusus ridho ibumu. Ingat surga di telapak kaki ibu. 

3. Jihad fisabilillah yaitu jidah di jalan Allah. Jihah disini bukan jihad yang membawa pedang saja, tetapi pengertian  jihad di sini adalah menjalankan perintah Allah dengan sungguh-sungguh. Jadi jangan berbohong. Sesuai dengan firman Allah dalam Al-Qur'an surat Al-Ahzab ayat 70:  "Wahai orang-orang yang beriman! Bertaqwalah kamu kepada Allah dengan perkataan dan ucapan yang benar". Dilanjutkan ayat 71: "niscaya Allah akan memperbaiki amal-amalanmu dan mengampuni dosa-dosamu. Dan barang siapa mentaati Allah dan rasulNya, maka sungguh dia menang dengan kemenangan yang agung"

Mari berdoa kepada Allah semoga kita selalu bisa mengamalkan shalat tepat waktu, selalu berbakti kepada orang tua dan berjihad di jalan Allah. Aamiin-aamiin YRA. Demikian pengajian pagi yang disampaikan oleh ustadz H. Zaenuri, M.Pd. 

Rumah Syiar Tlanak, 28 April  2021

Komentar

  1. Masyaallah tausaiah nya menginspirasi untuk berbuat kebaikan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Sy berbagi hsl pengajian Bu. Terima kasih smg bermanfaat

      Hapus
  2. Trimakasih Pak telah mengingatkan untuk meningkatkan kita semua, aamiin🤲🙏

    BalasHapus
  3. Luar biasa bagus. Mengingatkan untuk tidak melawaetkan ibdah yang pol di bulan Ramadhan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama2 sybjg mengingatkan diri sy sendiri

      Hapus
  4. Terimakasih pak..sudah mengingatkan..semoga kita bisa meningkatkan iman dan takwa kita.🙏

    BalasHapus
  5. Seperti mendengar ustadz tausiyah..barokallah ustadz

    BalasHapus
  6. Benar sekali. Belajar itu hasilnya untukdipraktikkan atau diamalkan.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

CURICULUM VITAE MUKMININ, S.Pd.M.Pd..

Mengapa Naskah Buku Kita Ditolak Tim ISBN?

Menenun Mimpi Menggapai Asa Tahun 2023